Rabu, 09 April 2014

Janji Iblis Kepada Allah

Kita tentu ingat, ketika Iblis diperintahkan oleh Allah swt. untuk bersujud kepada Adam as., dengan sombongnya ia menolak. Lalu Allah berkata kepadanya,

"Keluarlah dari surga! Kamu itu makhluk yang terkutuk. Kutukan-Ku atasmu berlaku sampai Hari pembalasan." (QS. Shad (38): 77-78).

Setelah itu Iblis benar-benar menjadi makhluk pembangkang yang terkutuk. Iblis telah berani kepada Allah dengan mengatakan, "Engkau telah mencipta seorang makhluk yang lebih rendah dariku, tetapi justru Engkau muliakan. Dia akan menentang-Mu, membuat kerusakan di muka bumi dan menumpahkan darah. 

Engkau telah menghinaku di hadapannya, padahal dia belum pernah menyembah-Mu. Sementara aku telah menyembah-Mu dalam bentuk yang tidak bisa digambarkan oleh siapa pun. Mengapa bisa demikian?" (Dalam sebuah riwayat, Iblis telah menyembah Allah selama ratusan ribu tahun sebelum manusia diciptakan, red). 

Protes Iblis itu lalu dijawab oleh firman Allah, "Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui." (QS. Al-Baqarah: 30). Lalu Iblis mengajukan permintaan kepada Allah agar dapat menggoda manusia sampai akhir zaman. Iblis pun diberi kesempatan untuk hidup sampai akhir zaman. (lihat QS. Shad: 79-81). 

Janji Iblis kepada Allah bahwa ia akan berusaha sekuat tenaga untuk menyesatkan anak manusia selamanya. Dan demi mewujudkan keinginannya itu, Iblis diberikan usia yang sangat panjang, serta kesempatan untuk berkembang biak dengan cepat. Iblis akan melahirkan anak, setiap manusia melahirkan anak. Tetapi tidak demikian halnya jika manusia ada yang mati, maka iblis dan keturunannya akan terus hidup sampai hari kiamat. Bisa dibayangkan, sudah berapa kali lipat jumlahnya dari jumlah manusia yang ada sekarang.

1311131.jpeg 
 Ilustrasi Iblis

Sebagai manusia kita patut khawatir, dengan perkiraan banyaknya jumlah Iblis saat ini. Jangan-jangan kita tidak akan mampu menghindar dari godaannya. Untungnya, Allah Maha Pemurah. Dia memberikan banyak keringanan kepada kita. Allah tidak mengutuk khta seperti Iblis. Padahal sujud kita kepada-Nya hanya baru sedikit saja (bandingkan dengan Iblis). Dosa-dosa kita sebanyak apa pun dapat diampuni. Asalkan kita tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun, dan bertaubat dengan sungguh-sungguh. Bukan taubat yang main-main.

Iblis dibekali oleh Allah untuk menggoda kita melalui harta, kedudukan, wanita, dan hal-hal lain yang membuat kita menjadi serakah dan melupakan Allah. Namun Allah juga membekali kita dengan kasih sayang-Nya. Diberi-Nya kita akal, agar dapat berpikir mencari kebenaran. Kemudian diutus-Nya kepada kita para rasul yang membawa ajaran kebaikan.

Karena itu, jika saat ini kita menyaksikan diri kita, atau saudara-saudara kita tengah terjerembab dalam keserakahan: mengkorupsi uang negara, menggunduli hutan alam yang berakibat bencana, memuja kemaksiatan, dan berfoya-foya di atas penderitaan saudara yang lain, barang kali Iblis sedang membuktikan janjinya. Tidak ada cara lain untuk melawan tipu daya Iblis itu, kecuali bertaubat dan kembali pada risalah Rasulullah saw. yang benar. Semoga Allah tidak mengutuk kita seperti Iblis.


"Yuk liat postingan baru shoping di toko pasar tengkuruk on line... Klik DISINI...!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar